OTORITA, MENGAJAR DAN BUKU
JAKARTA, 13 MARET 2024
OTORITA
melakukan koordinasi dengan satpam untuk tetap menjaga keamanan kampus agar selalu kondusif dan juga dengan teknisi untuk memelihara fasilitas kampus
MENGAJAR
mengajar mata kuliah h pengembangan diri dan karir pada program sarjana psikologi
BUKU
melanjutkan penulisan buku psikologi pendidikan
contoh
A.
Prinsip
Teori Belajar Berdasarkan Pendekatan Kognitif
Berdasarkan contoh
dalam pengantar yang telah dipaparkan dapatlah dipahami bahwa proses belajar
dilaksanakan oleh guru membutuhkan kemampuan peserta didik untuk memahami
berbagai informasi, menyimak fungsi dan prosedur informasi, menganalisis
informasi dan berjuta-juta informasi lainnya yang diarahkan untuk mengembangkan
kemampuan dan kualitas kognitif peserta didik. Pendekatan ini telah menjawab
keterbatasan pendekatan belajar behaviorisme dan sosial kognitif. Pendekatan
ini muncul setelah mengamati berbagai tuntutan
dan dinamika kehidupan yang semakin kompleks. Pada perang Dunia II para
peneliti mulai bergegas melakukan penelitian
dalam upaya menjawab adanya tuntutan kemampuan dan ketrampilan yang
semakin kompleks karena pendekatan behaviorisme tidak cukup mampu untuk
menjawab bagaimana sesungguhnya manusia belajar bahasa (Chomsky, 1959) dan
percepatan perkembangan informasi dengan teknologi komputer yang mendorong
gencarnya penelitian untuk memahami proses berpikir dan perilaku manusia dan
dampaknya adalah munculnya gerakan yang disebut dengan istilah “ cognitive
revolution” yang ditandai oleh bergesernya arah behaviorisme ke arah pendekatan
teori belajar kognitif “cognitive
theories of learning” (Eggen dan Kauchak, 2004). Gerakan cognitive revolution
dimulai sejak pertengahan tahun 1950 an dan awal tahun 1970an. Sebetulnya
psikolog berkebangsaan Belanda yang
bernama Franciscus Donders (1968) dapat
disebut sebagai pioner yang pertama yang melakukan eksperimen dalam
laboratorium. Donders melakukan eksperimen tentang kerja memori manusia dengan
mengamati reaksi dan kemampuan berpikir manusia. Kerja Donders menjadi dasar
bagi berkembangnya kajian Psikologi Kognitif ( Goldstein, 2008). Juga
Ebbinghaus (1985/1913) sebagai pioner dalam pengembangan Psikologi Kognitif.
Ebbinghaus tertarik mengkaji hakekat
memory dan mengapa terjadi proses lupa, secara khusus mengkaji bagaimana
informasi dapat dipelajari dan kemudian terlupakan ( Goldstein, 2008).
Comments
Post a Comment