OTORITA, MENGJAR DAN MENULIS BUKU

 JAKARTA, 24 JUNI 2022

A. OTORITA

     1.Melakukan koordinasi dengan satpam  dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan  kampus

     2. Melakukan koordinasi dengan pengawas kebersihan kampus

     3. Koordinasi dengan teknisi

B. MENGAJAR

     Mengajar pada program sarjana dalam mata kuliah PSIKOLOGI PENDIDIKAN

C. MELANJUTKAN  MENULIS BUKU " MOTIVASI DALAM PENDIDIKAN"

    contoh

Berdasarkan  beberapa definisi  motivasi yang  dikemukakan di atas , maka dapat dipetik beberapa karakteristik yang terkandung di dalam pengertian motivasi sebagai berikut :

§   Motivasi  menunjuk pada terjadinya proses internal di dalam diri pribadi yang merupakan energi yang menggerakkan, menuntun dan memelihara secara konsisten perilaku tertentu  dalam upaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

§   Motivasi dicirikan oleh munculnya perilaku yang bersifat dinamis sebagai bentuk adanya inisiatif, adanya upaya yang sungguh – sungguh dan berkelanjutan, kemampuan menghadapi tantangan dan upaya mencapai  target-target tertentu yang telah ditetapkan.

§  Motivasi senantiasa  didasarkan  pada tujuan, apakah itu tujuan jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Tujuan tersebut mengandung standar tertentu yang didasarkan  pada standar internal sesuai dengan potensi dan kemampuan.

§   Motivasi  melibatkan aktifitas  fisik dan psikologis yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Aktifitas fisik tampak dalam bentuk kegiatan nyata dan terukur termasuk di dalammnya ketekunan  dan kesungguhan dalam mengerjakan tugas, kegigihan, kedisiplinan yang ditunjukkan dalam mengerjakan sesuatu, dan hasil – hasil kerja yang dapat diamati. Sedangkan aktifitas kognitif  dapat diamati  melalaui membuat perencanaan, mengorganisasikan kegiatan, melakukan monitoring terhadap hasil kerja yang telah, sedang dan akan dilakukan, memecahkan masalah, mengambil keputusan.

§   Motivasi dicirikan oleh konsistensi perilaku yang berkelanjutan, tidak pantang menyerah, mengerjakan tugas-tugas yang menantang dan berupaya mencapai hasil kerja yang optimal.

 

 

1.  Motivasi dan  Prestasi belajar

Mempelajari ilustrasi yang  dikemukakan pada pengantar, apa yang dilakukan oleh peserta didik yang bernama Siska dalam menekuni mata pelajaran matematika, ternyata Siska  memiliki motivasi belajar matematika yang kuat yang dicirikan oleh ketekunan, kedisiplinan dan kesungguhan dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurunya. Siska juga belajar mengembangkan pemahaman matematika secara mandiri hal ini menunjukkan konsistensi  dalam  melakukan kegiatan belajar, semua tugas yang diberikan oleh gurunya dikerjakannya dengan baik. Kegiatan  belajar yang dikukakannya  didasarkan pada dorongan internal dan bukan atas dasar perintah guru dan orang tua. Hasil yang dicapai oleh Siska sangat memuaskan dan sesuai dengan potensi dan kemampuannya. Upaya yang dilakukan dengan tekun oleh Siska ternyata terkandung tujuan yang menjadi acuan perilaku belajarnya yaitu suatu hari kelak Siska bercita-cita menjadi ilmuwan seperti ilmuwan Amerika yang dapat melakukan penelitian di angkasa luar. Apa yang terkandung di dalam uraian tersebut, dapatlah diduga bahwa yang diuraiakan adalah esensi motivasi yang diwakilkan oleh upaya Siska dalam melakukan kegiatan belajar matematika. Seorang siska yang melakukan perbuatan belajar dengan bersungguh – sungguh pastilah mampu mencapai prestasi belajar yang  telah ditetapkannya dan di dalamnya terkandung cita-cita yang sekaligus merupakan tujuan dalam kehidupannya.


Penulois adalah dosen pada Fakultas Psikologi UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI


Comments

Popular posts from this blog

OTORITA, KOORDINASI

OTORITA, EMNGAJAR DAN MENGUJI

OTORITA, UJIAN DAN BUKU